Perbedaan Shared Hosting, VPS dan Dedicated Server |
Biasanya penyedia layanan hosting (hosting provider) menyediakan paket-paket tertentu yang disesuaikan dengan kebutuhan pelanggan, seperti quota space harddisk, quota bandwidth, bahasa pemograman, dan database. Mengenal beberapa perbedaan jenis hosting Shared Hosting Merupakan layanan hosting yang digunakan bersama-sama oleh pengguna lainnya.
Para pengguna layanan ini menggunakan sumber daya baik software maupun hardware atau IP Address secara bersama-sama. Hosting seperti ini dipengaruhi oleh setiap proses yang dilakukan oleh pengguna, jika ada pengguna hosting yang melakukan proses yang berlebihan dan membebani server, maka pengguna lainnya akan terkena imbasnya, seperti server menjadi lambat bahkan ada kemungkinan website menjadi tidak bisa diakses.
Sebagai contoh jika server shared hosting terkena hack, atau hardware failure maka seluruh pengguna shared hosting akan terkena dampaknya seperti website tidak bisa diakses. Pemilik server tentunya akan melakukan pemantauan secara bertahap dan rutin terhadap proses yang terjadi didalam server, biasanya admin akan melakukan suspend account terhadap pengguna yang melakukan pelanggaran atau mengganggu terhadap kinerja server. Shared hosting cocok bagi Anda yang mempunyai blog, web presence, toko online.
Dari sisi harga jenis hosting ini lebih murah jika dibandingkan dengan jenis hosting lainnya, kembali kepada paket yang disediakan oleh hosting provider. Kekurangan dari shared hosting ini, pengguna tidak bisa leluasa dalam menggunakan sumber daya server, atau menggunakan software sesuai dengan kebutuhan karena hak penuh terhadap administrasi server dipegang sepenuhnya oleh admin. Dedicated Hosting Jenis hosting ini biasa digunakan untuk solusi hosting terhadap kebutuhan yang berskala besar atau kompleks.
Pengguna bisa memilih atau menyediakan spesifikasi server yang diinginkan, yang kemudian ditempatkan pada sebuah data center. Pengguna bisa menggunakan sumber daya server secara leluasa karena administrasi server dikelola atau dimiliki oleh pemilik server. Dedicated server biasa digunakan oleh penyedia layanan hosting (shared hosting / vps), application service provider, atau website yang memiliki trafik dan atau membutuhkan resource yang tinggi.
Jika dilihat dari harga, pengelolaan dedicated server cukup mahal jika dibandingkan dengan shared-hosting atau VPS. Virtual Private Server Virtual Private Server (VPS) merupakan teknologi perangkat lunak yang memungkinkan pembagian sumber daya ke dalam beberapa virtual mesin (server). Tiap-tiap virtual server akan mempunyai sistem operasi yang berjalan secara mandiri. VPS menyediakan akses penuh terhadap user root, setiap VPS mempunyai konfigurasi yang bisa diatur layaknya pada server fisik (dedicated server).
Kelebihan dari penggunaan VPS antara lainPerforma yang baik seperti layaknya dedicated serverKebebasan dalam menggunakan sistem operasi atau software yang dibutuhkanMenghemat biaya, jika dibandingkan dengan menggunakan dedicated server VPS biasanya digunakan pada website atau aplikasi yang memerlukan resource medium diatas shared hosting. Jika Anda memiliki website atau aplikasi yang memerlukan resource cukup tinggi dengan budget rendah, Anda bisa menggunakan layanan VPS.